Kucing tidur di atas jok motor pada malam hari adalah hal yang biasa terjadi. Biasanya, kucing mencari tempat yang sekiranya nyaman menurut dirinya sendiri, meski telah tersedia tempat untuknya yang lebih nyaman. Dan tidur di atas jok motor banyak dipilih kucing, baik jantan mapun betina.
Biasanya, kucing jantan dewasa jika usai bangun tidur, dia akan menggeliat, mulet (Jawa), sambil menggarukkan kukunya pada jok motor. Makcring-cring, kuku-kuku tajam dan lancipnya melubangi dan merobek kulit jok motor.
Semalam saya dibuat cengar-cengir sendiri melihat keluarga kucing ini tidur di atas motor New Mega Pro ini. Induknya santai di jok, sedangkan dua anaknya di atas dashboard. Ya ampun… lucu. Tidurnya bertumpuk, menindih, dan melungker. Apa ya enak tidurnya kayak gitu, pus?
Betul, si empus jantan putih kurang nyaman. Terbangun, gelisah, dan mencari tempat yang nyaman dekat induknya. Giliran induknya merasa kurang nyaman, akhirnya induknya turun dan tidur di lantai bawah.
Yak, motor khusus laki-laki ini hampir tidak memiliki bagian yang enak buat tidur, tapi si empus lebih memilih sendiri. Dia merasa nyaman. Padahal di sebelahnya ada motor Scoopy yang joknya lebih lebar. Si empus ini mulai tidur di jok motor kira-kira dalam satu pekan ini.
Sedikit flashback, si empus kecil ini sebenarnya empat bersaudara. Dua pekan yang lalu teman ibunya anak-anak mengadopsi dua ekor. “Kasihan, kurus kurang makan dan mencret. Susu induknya sudah mulai berkurang,” katanya.
Si empus ini lahir di hari yang sama di akhir bulan November 2019 yang lalu. Jadi, sekarang usianya dua bulan. Rasanya cepat sekali tumbuhnya. Di usianya ini si empus memasuki masa-masa lucunya. Suka sekali bermain-main dan berkerjar-kejaran.